kabarterkinionline.com
Pemkot Palembang Soroti Infrastruktur hingga Pelayanan Publik, RDPS Dievaluasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menggelar rapat evaluasi menyeluruh atas implementasi program prioritas Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS), di Ruang Parameswara Setda Palembang, pada Senin (28/7/2025).
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, menekankan pentingnya evaluasi mendalam terhadap seluruh program, baik yang telah berjalan, terhambat, maupun belum terlaksana. Fokus utama evaluasi mencakup sektor infrastruktur, pelayanan publik, pendidikan, kesehatan, sosial kemasyarakatan, hingga penataan wajah kota.
“Mana yang sudah berjalan, mana yang mandeg, itu yang kita evaluasi,” tandas Dewa kepada awak media.
Ia menyebut wajah Kota Palembang saat ini semakin baik, dengan peningkatan kualitas jalan dan pencahayaan kota. Namun, program lainnya yang menyangkut pelayanan dasar hingga pengelolaan aset juga menjadi perhatian serius.
Wali Kota menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD untuk bergerak cepat, membangun koordinasi lintas sektor, dan tidak bertele-tele dalam mengeksekusi program, dengan tetap berpedoman pada aturan yang berlaku.
“Kalau tidak jalan, pertaruhannya jabatan. Silakan mengundurkan diri atau akan kita evaluasi jabatan,” tegasnya.
Rapat evaluasi RDPS turut membahas berbagai isu strategis, seperti:
- Revisi regulasi daerah (Perda, Perwali, SK).
- Pengelolaan Hutan Wisata Punti Kayu dan pengembangan mini zoo.
- Revitalisasi Lapangan Hatta, Kamboja, dan Eka Bakti.
- Penataan air mancur Masjid Agung, kawasan BKB, makam, dan Taman Nusa Indah.
- Program Anti Mager, penyediaan kain kafan gratis, bantuan ustadz/ustadzah.
- Pengendalian vandalisme, CCTV, WiFi publik, serta sertifikasi aset.
- Persoalan pengelolaan sampah, pungli di pasar, dan pemeliharaan pohon perbatasan.
- Uji kelayakan Kapal Putri Kembang Dadar, pengelolaan Kampung Kapitan, dan air mancur menari.
- Penataan PKL Kambang Iwak, bantuan hukum gratis, program PKH, rumah tidak layak huni, dan layanan dokumen kependudukan.
Dewa juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung penuh pelaksanaan program-program RDPS. Ia menegaskan bahwa Pemkot Palembang tidak bisa bekerja sendiri dan butuh sinergi lintas elemen.
“Kami mohon dukungan masyarakat. Kami tidak bisa kerja sendiri,” tandasnya.